Driver OEM 64GB DCH Microsoft Windows 11 Professional Win 11 Pro OEM COA Sticker

100% Bekerja Microsoft Windows 11 Professional Win 11 Pro OEM COA Sticker Retail Key Bahasa Inggris

Fitur:

Windows 11 akan membawa sentuhan cat baru ke OS Windows Microsoft.Ada tampilan baru untuk desktop, desain ulang UI utama, dan perubahan besar pada aplikasi dan layanan inti Microsoft OS yang kami andalkan dalam game PC.Namun, yang terpenting dari semuanya, Microsoft mengatakan Windows 11 dibuat untuk para gamer.

Dan semua itu akan tiba pada 5 Oktober 2021.

Memang, acara "What's next for Windows" pada 24 Juni di mana Microsoft mengumumkan OS baru telah didahului oleh versi awal Windows 11 yang bocor hanya seminggu sebelumnya, jadi itu tidak terlalu mengejutkan.Namun, semuanya cukup menarik karena penguji beta Windows Insider sudah memiliki akses ke versi awal, dan Anda dapat mencobanya sendiri, Anda dapat mendaftar untuk versi Windows Insider.Atau bahkan unduh Windows 11 ISO.

Sebelum pengumuman resmi ini, tidak jelas seperti apa masa depan OS Windows.Harapan umum adalah bahwa perubahan pada UI Windows, dengan nama kode Sun Valley, hanya akan bergulir sebagai pembaruan Windows 10 lainnya.Dan dalam banyak hal, itulah Windows 11, pembaruan lain untuk Windows 10, meskipun departemen pemasaran Microsoft dapat melakukannya.

Perkembangan:

Pada konferensi Ignite 2015, karyawan Microsoft Jerry Nixon menyatakan bahwa Windows 10 akan menjadi "versi terakhir Windows", sebuah pernyataan yang dikonfirmasi Microsoft adalah "reflektif" dari pandangannya. Sistem operasi dianggap sebagai layanan, dengan build baru dan pembaruan akan dirilis dari waktu ke waktu. Namun, spekulasi versi baru atau desain ulang Windows muncul pada Januari 2021, setelah daftar pekerjaan yang mengacu pada "peremajaan visual menyeluruh Windows" diposting oleh Microsoft.Penyegaran visual untuk Windows, yang dikembangkan dengan nama kode "Sun Valley", dilaporkan diatur untuk mendesain ulang antarmuka pengguna sistem.

Pengumuman

Pada konferensi pengembang Microsoft Build 2021, CEO dan ketua Satya Nadella menggoda tentang keberadaan generasi Windows berikutnya selama pidato utamanya.Menurut Nadella, dia telah meng-hosting-nya sendiri selama beberapa bulan.Dia juga menggoda bahwa pengumuman resmi akan segera datang.Hanya seminggu setelah keynote Nadella, Microsoft mulai mengirim undangan untuk acara media Windows khusus pada pukul 11:00 ET pada 24 Juni 2021. Microsoft juga memposting video berdurasi 11 menit dari suara start-up Windows ke YouTube pada 10 Juni 2021, dengan banyak orang yang berspekulasi baik waktu acara Microsoft maupun durasi video suara start up Windows menjadi referensi nama sistem operasi tersebut sebagai Windows 11.

Pada tanggal 24 Juni 2021, Windows 11 secara resmi diumumkan pada acara virtual yang diselenggarakan oleh Chief Product Officer Panos Panay.Menurut Nadella, Windows 11 adalah "sebuah re-imagining of the operating system". Detail lebih lanjut untuk pengembang seperti pembaruan ke Microsoft Store, Windows App SDK baru (bernama kode "Reuni Proyek"), pedoman Desain Lancar baru, dan banyak lagi dibahas selama acara lain yang berfokus pada pengembang pada hari yang sama.

Melepaskan

Nama Windows 11 secara tidak sengaja dirilis dalam dokumen dukungan resmi Microsoft pada Juni 2021. Gambar bocoran dari versi beta yang diklaim dari desktop Windows 11 muncul secara online kemudian pada 15 Juni 2021, yang diikuti oleh kebocoran versi yang disebutkan di atas pada nama yang sama. hari.Tangkapan layar dan build yang bocor menunjukkan antarmuka yang mirip dengan Windows 10X yang dibatalkan, di samping pengalaman out-of-box (OOBE) yang didesain ulang dan branding Windows 11.Microsoft kemudian akan mengkonfirmasi keaslian beta yang bocor, dengan Panay menyatakan bahwa itu adalah "build aneh awal".

Pada acara media 24 Juni, Microsoft juga mengumumkan bahwa Windows 11 akan dirilis pada "Liburan 2021", dengan tanggal pasti tidak diberikan.Rilisnya akan disertai dengan peningkatan gratis untuk perangkat Windows 10 yang kompatibel melalui Pembaruan Windows. Pada tanggal 28 Juni, Microsoft mengumumkan rilis build pratinjau pertama dan SDK Windows 11 ke Windows Insiders.

Pada tanggal 31 Agustus 2021, Microsoft mengumumkan bahwa Windows 11 dijadwalkan untuk dirilis pada tanggal 5 Oktober 2021. Rilis ini akan dilakukan secara bertahap, dengan perangkat yang lebih baru yang memenuhi syarat untuk ditawarkan peningkatan terlebih dahulu.Microsoft mengharapkan peluncuran akan selesai pada pertengahan 2022. Sejak pendahulunya Windows 10 dirilis pada 29 Juli 2015, lebih dari enam tahun sebelumnya, ini adalah rentang waktu terlama antara rilis berturut-turut sistem operasi Microsoft Windows, mengalahkan waktu antara Windows XP (dirilis pada 25 Oktober 2001) dan Windows Vista (dirilis pada 30 Januari 2007).

Persyaratan perangkat keras untuk Windows 11:

Persyaratan sistem dasar Windows 11 berbeda secara signifikan dari Windows 10. Windows 11 hanya mendukung sistem 64-bit seperti yang menggunakan prosesor x86-64 atau ARM64;Prosesor IA-32 tidak lagi didukung.Dengan demikian, Windows 11 adalah Windows versi konsumen pertama yang tidak mendukung prosesor 32 bit dan perangkat lunak 16-bit (meskipun Windows Server 2008 R2 adalah versi pertama Windows NT yang tidak mendukungnya).Persyaratan RAM dan penyimpanan minimum juga ditingkatkan;Windows 11 sekarang membutuhkan setidaknya 4 GB RAM dan 64 GB penyimpanan.Mode S hanya didukung untuk Windows 11 edisi Home. Mulai Agustus 2021, daftar prosesor yang didukung secara resmi mencakup Intel Core generasi ke-8 dan yang lebih baru, AMD Zen+ dan yang lebih baru, serta Qualcomm Snapdragon 850 dan yang lebih baru. Daftar kompatibilitas juga mencakup Revisi "AF" dari prosesor Ryzen dan Intel Core i7-7820HQ (prosesor generasi ke-7), meskipun yang terakhir hanya didukung pada perangkat yang dikirimkan dengan driver berbasis DCH.Perangkat dengan prosesor yang tidak didukung tidak diblokir untuk menginstal atau menjalankan Windows 11, namun penginstalan bersih harus dilakukan karena Pembaruan Windows akan mencegah pemutakhiran dari Windows 10. Selain itu, Microsoft telah menyatakan bahwa perangkat yang menggunakan prosesor yang tidak didukung dapat diblokir untuk menginstal pembaruan.

BIOS lama tidak lagi didukung;sistem UEFI dengan Boot Aman dan koprosesor keamanan TPM 2.0 sekarang diperlukan. Persyaratan TPM khususnya telah menyebabkan kebingungan karena banyak motherboard tidak memiliki dukungan TPM, memerlukan modul TPM yang kompatibel untuk dipasang secara fisik ke motherboard, atau memiliki built-in TPM pada firmware CPU atau tingkat perangkat keras yang dinonaktifkan secara default yang memerlukan perubahan pengaturan di UEFI komputer untuk diaktifkan. Produsen peralatan asli masih dapat mengirimkan komputer tanpa koprosesor TPM 2.0 atas persetujuan Microsoft.